KEBUMEN, kilaskebumen.com – Sebanyak 3.741 guru ngaji Taman Pendidikan Al Quran (TPQ), Madrasah Diniyah dan masjid di wilayah Kabupaten Kebumen menerima insentif dari Pemkab Kebumen.
Masing-masing menerima dana insentif sebesar Rp600.000 untuk setiap orangnya. Insentif secara simbolis diberikan Bupati Kebumen Arif Sugiyanto di Ruang Arungbinang, Pendopo Kabumian, Sabtu 21 September 2024.
Bupati mengatakan, Pemkab Kebumen tahun ini telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2.244.600.000 untuk insentif guru-guru ngaji.
Sedangkan dana hibah untuk kegiatan sosial dan keagamaan dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan jumlahnya, dengan harapan semakin banyak para guru ngaji yang mendapat perhatian dari Pemkab Kebumen.
“Pemberian insentif untuk guru ngaji ini merupakan wujud perhatian kami kepada para guru ngaji yang dengan niat ikhlas memberikan pendidikan akhlak yang baik bagi anak-anak di Kebumen,” ujarnya.
Secara teknis insentif diberikan secara langsung kepada penerima melalui rekening bank Jateng.
Bupati Arif berharap dengan pemberian insentif ini bisa turut meningkatkan kesejahteraan para guru ngaji. “Jadi insentif ini perlu dimaknai sebagai komitmen Pemda dengan para guru ngaji,” ucapnya.
Nur Fauzah salah seorang guru TPQ asal Pejagoan yang menerima dana tersebut menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah daerah atas diberikannya dana insentif untuk para guru TPQ se Kabupaten Kebumen. Dana tersebut sangat dibutuhkan untuk menunjang kesejahteraannya.
“Alhamdulillah kami dari guru-guru TPQ selalu mendapat perhatian dari pemerintah. Tahun kemarin kita juga mendapat bantuan yang sama, dan Alhamdulillah tahun ini bisa dicairkan lagi, tentu kami semua sangat bersyukur,” ujarnya.
Nur berharap, dana insentif seperti ini bisa diadakan tiap tahun, mengingat guru-guru TPQ ini mendidik anak-anak belajar membaca Al-Quran secara gratis. Sehingga, pihaknya merasa perlu mendapat perhatian dari pemerintah.***